Tuesday 16 December 2008

Bab I
Pendahuluan

A. Latar Belakang
Sehat adalah nikmat karunia Allah yang menjadi dasar bagi segala nikmat dan kemampuan. Nikmatnya makan, minum, tidur serta kemampuan bergerak, bekerja dan berfikir akan berkurang atau bahkan hilang dengan terganggunya kesehatan kita. Oleh karena itu kita harus selalu mensyukuri nikmat sehat karunia Allah ini dengan memelihara dan bahkan meningkatkannya, khususnya melalui Olahraga Kesehatan.
Pembinaan-pemeliharaan kesehatan, selalu harus mengacu pada konsep Sehat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yang menyatakan bahwa SEHAT adalah : Sejahtera Jasmani, Rohani dan Sosial, bukan hanya bebas dari Penyakit, Cacat ataupun Kelemahan. Pembinaan kesehatan mempunyai 4 (empat) facet yaitu pembinaan kesehatan yang bersifat: (1) Promotif, (2) Preventif, (3) Rehabilitatif dan (4)Kuratif. Dalam hubungan dengan Olahraga Kesehatan, maka pembicaraan dalam makalah ini dibatasi hanya pada hubungan olehraga sebagai terapi penyakit dalam.
Tujuan pembinaan-pemeliharaan Kesehatan adalah memelihara dan/atau meningkatkan kemandirian dalam peri kehidupan bio-psiko-sosiologisnya, yaitu secara biologis menjadi (lebih) mampu menjalani kehidupannya secara mandiri, mampu mengurus dirinya sendiri, tidak tergantung pada bantuan orang lain, secara psikologis menjadi (lebih) mampu mensyukuri segala nikmat karunia Allah baginya, sehingga tiada rasa frustrasi, tekanan batin maupun beban-beban psikologis lainnya misalanya post power syndrome dan secara sosiologis menjadi (lebih) mampu bersosialisasi dengan masyarakat lingkungannya sehingga senantiasa dapat menyumbangkan manfaat dari pengetahuan dan pengalaman hidupnya, bukannya menjadi beban bagi keluarga dan/atau masyarakatnya. Meningkatnya kemampuan mandiri dalam peri kehidupan bio-psiko-sosiologis ini berarti meningkatnya kualitas atau kesejahteraan hidup, yang sesuai dengan ketiga aspek Sehatnya WHO yaitu sejahtera Jasmani (kemandirian biologis), sejahtera Rohani (kemandirian psikologis) dan sejahtera Sosial (kemandirian sosiologis)! Oleh karena itu wujud kegiatan Pembinaan-pemeliharaan Kesehatan melalui olahraga kesehatan apapun, harus ditujukan kepada ketiga aspek Sehatnya WHO tersebut di atas.
Kegiatan untuk meningkatkan kesejahteraan rohaniah dilakukan dengan upaya untuk menghilangkan sebanyak mungkin stress dan beban-beban psikologis lainnya dengan cara meningkatkan volume dan kualitas pemahaman dalam peri kehidupan beragama beserta peningkatan frekuensi dan intensitas pelaksanaan ibadahnya. Olahraga renang sebagai salah satu cabang olehraga sangat berperan dalam masalah ini.
Kegiatan untuk meningkatkan kesejahteraan jasmaniah dilakukan dengan upaya untuk meningkatkan derajat Sehat Dinamis melalui berbagai bentuk Olahraga Kesehatan. Olahraga Kesehatan adalah Olahraga untuk memelihara dan/atau untuk meningkatkan derajat Kesehatan dinamis, sehingga orang bukan saja sehat dikala diam (Sehat statis) tetapi juga sehat serta mempunyai kemampuan gerak yang memenuhi kebutuhan hidupnya (Sehat dinamis). Olahraga Kesehatan memang dapat dilakukan sendiri-sendiri, akan tetapi akan lebih semarak serta menggembirakan (aspek Rohaniah) apabila dilakukan secara berkelompok. Berkelompok merupakan rangsangan dan sarana untuk meningkatkan kesejahteraan Sosial, oleh karena masing-masing individu akan bertemu dengan banyak teman sesamanya, sedangkan suasana lapangan pada Olahraga (Kesehatan) akan sangat mencairkan kekakuan yang disebabkan oleh adanya perbedaan status sosial-ekonomi para Pelakunya. Suasana lapangan dikala melakukan olahraga, sangat meningkatkan gairah dan semangat hidup para Pelakunya! Demikianlah maka olahraga renang memiliki peran aktif dalam menyelesaikan berbagai macam problem misalnya strees (dalam segi rohaniah) dan juga mampu memberi rangsangan pada tubuh dalam menyembuhkan penyakit dalam misalnya obesitas (dalam segi jasmaniah).


B. Ruang Lingkup
Sehat adalah kebutuhan dasar bagi segala aktivitas kehidupan. Jadi sehat harus dipelihara dan bahkan ditingkatkan. Cara terpenting, termurah dan fisiologis adalah melalui Olahraga Kesehatan. Salah satu olehraga yang dapat memelihara dan meningkatkan kesehatan adalah olahraga renang.
Perlu diketahui bahwa pada kelompok anak dengan usia kronologik yang sama terdapat perbedaan yang cukup luas dalam tingkat kematangan psikologiknya, demikian pula terdapat perbedaan yang cukup luas pada umur biologiknya (Watson,1992). Umur kronologik adalah bilangan yang menunjukkan berapa kali seorang anak telah berulang-tahun, sedangkan umur biologik adalah tingkat kemampuan biologik (jasmaniah) anak yang sesuai dengan kemampuan yang ditunjukkan oleh sesuatu tingkat umur kronologik terntetu. Pada anak-anak, rentangan kemampuan biologik mereka berkisar sekitar 6 (enam) tahun. Misalnya, anak umur 10 tahun, kemampuan biologiknya berkisar antara kemampuan biologik anak umur 7 (tujuh) tahun sampai dengan kemampuan biologik anak umur 13 tahun (Watson 1992). Oleh sebab itu olehraga renang ini memiliki batasan-batasan yang disesuaikan dengan umur sehingga diperoleh hasil yang maksimal yaitu tercapainya kesehatan tubuh.
Disisi lain olahraga renang yang dikenal sebagai olahraga yang minim risiko cidera ternyata memiliki banyak manfaat diantaranya mengurangi stress, mengatasi Obesitas, meningkatkan percaya diri. Hal tersebut akan dibahas lebih detail dalam bab selanjutnya.

C. Maksud dan Tujuan Penulisan
Olahraga adalah serangkaian gerak raga yang teratur dan terencana untuk memelihara gerak (mempertahankan hidup) dan meningkatkan kemampuan gerak (meningkatkan kualitas hidup). Seperti halnya makan, Olahraga merupakan kebutuhan hidup yang sifatnya periodik; artinya Olahraga sebagai alat untuk memelihara dan membina kesehatan, tidak dapat ditinggalkan. Olahraga merupakan alat untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan jasmani, rohani dan sosial. Struktur anatomis-anthropometris dan fungsi fisiologisnya, stabilitas emosional dan kecerdasan intelektualnya maupun kemampuannya bersosialisasi dengan lingkungannya nyata lebih unggul pada orang-orang yang aktif mengikuti kegiatan olahraga.1)
Dari pengertian olahraga di atas bisa diambil maksud dari olahraga secara umum yaitu memelihara dan membina kesehatan tubuh. Olahraga juga dapat meningkatkan derajat Sehat Dinamis (Sehat dalam bergerak), pasti juga Sehat Statis (Sehat dikala diam), tetapi tidak sebaliknya.
Begitu juga dengan olahraga renang, menengok dari maksud olahraga secara umum adalah memelihara dan membina kesehatan baik jasmani maupun rohani. Olahraga renang dapat dilakukan dengan santai atau menjadi kegiatan rutin yang dapat membawa banyak manfaat bagi tubuh. Dengan renang dapat mengatasi banyak masalah kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan jasmani, rohani dan sosial.
Diharapkan melalui makalah ini pembaca dapat lebih memahamii manfaat olahraga khususnya olahraga renang, mengetahui berbagai penyakit dalam yang dapat diatasi dengan olahraga renang, dan olahraga renang sebagai penghilang stress (psikologi). Tidak heran jika olahraga renang diminati banyak orang, selain tidak banyak risiko cidera, olahraga renang juga bisa dilakukan dengan santai baik di dalam air dingin maupun di dalam air hangat.

Bab II
Pembahasan
A. Pengertian Olahraga
Olahraga erat kaitannya dengan kata “sehat” dan “kebugaran jasmani”. Berikut ini adalah beberapa definisi tentang olahraga, sehat dan kebugaran jasmani.
1. Olahraga
a. Olahraga adalah aktifitas fisik yang terencana, terstruktur, dan dapat melibatkan gerakan tubuh yang berulang-ulang dengan tujuan meningkatkan kebugaran jasmani.
b. Menurut Carl Diem
“Olahraga itu berjiwa, permainan yang bernilai, dilaksanakan dengan tekun dan menuruti peraturan, olahraga mengintegrasikan keperibadian, menggugah kesempurnaan dan berusaha mencapai hasil yang setinggi-tingginnya.”
c. Menurut Antonio Venerando (Direktur Sekolah Olahraga Pusat Roma-Italia)
“Olahraga adalah gerak, permainan dengan massa dan berat yang selalu menyangkut kerja fisikl.”
2. Sehat
a. Sehat menurut UU No. 23 Th 92 tentang kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis.

b. Menurut WHO definisi kehidupan sehat adalah “Health is a state of complete physical, mental and social wellbeing and not morely the absence of disease or infirmity.”
3. Kebugaran Jasmani
a. Kebugaran jasmani adalah kemampuan tubuh untuk melakukan aktifitas sehari-hari tanpa menimbulkan kelelahan fisik dan mental yang berlebihan.
Jadi, dari beberapa definisi dapat disimpulkan bahwa Olahraga untuk kesehatan adalah olahraga untuk meningkatkan derajat kesehatan dan kebugaran jasmani yang dilakukan dengan baik, benar, terukur dan teratur.
Menurut WHO, sehat yaitu sumber daya manusia yang Sejahtera jasmani, rohani dan sosial, bukan hanya bebas dari penyakit, cacat ataupun kelemahan. Berdasarkan aspek-aspek yang disebutkan oleh WHO dapat dilihat manfaat olahraga sebagai berikut.
Fisik :
• Meningkatkan kerja dan fungsi jantung, paru, dan pembuluh darah
• Meningkatkan kekuatan dan daya tahan otot
• Meningkatkan kepadatan tulang untuk mencegah osteoporosisi
• Meningkatkan fleksibilitas
• Meningkatkan metabolisme tubuh untuk mencegah kegemukan dan mempertahankan berat badan ideal
• Mengurangi resiko terjadinya berbagai penyakit seperti : tekanan darah tinggi, jantung koroner, kencing manis, dsb
• Mengendalikan sistem hormonal
• Meningkatkan daya tahan tubuh
Psikologis:
1. Mengurangi stres
2. Meningkatkan rasa percaya diri
3. Membangun rasa sportivitas
4. Memupuk rasa tanggungjawab

Sosial, ekonomi dan budaya :
1. Memupuk kesetiakanawan sosial
2. Mengurangi biaya pengobatan
3. Meningkatkan produktivitas
4. Meningkatkan pendapatan
5. Meningkatkan daya saing
6. Menambah devisa negara
7. Memperkenalkan dan memelihara budaya bangsa
Hal-hal yang mungkin terjadi bila seseorang tidak berolahraga, antara lain :
1. Daya tahan tubuh menurun
2. Kebugaran jasmani menurun
3. Kegemukan (obesitas)
4. Penyakit tekanan darah tinggi
5. Penyakit jantung, paru dan pembuluh darah
6. Penyakit kencing manis
7. Keropos tulang (osteoporosis), dsb
Olahraga dipilih atas dasar :
1. Aman, terhindar dari resiko cedera dan gangguan kesehaan lain
2. Mudah, tidak memerlukan keahliian khusus
3. Murah, tidak memerlukan alat khusus dan terjangkau
4. Disukai/disenangi, sesuai dangan minat
Dari kriteria di atas olahraga yang bermanfaaat dan bisa dilakukan antara lain:
• Jalan cepat
• Joging/lari
• Senam
• Renang
• Bersepeda
• Olahraga permaianan ; sepakbola, bola voli, bulu tangkis, tenis meja, dsb
B. Olahraga Renang
Renang sebagai salah satu cabang olahraga yang digemari, aman, mudah, dan murah ada yang berpendapat bahwa renang dilakukan sejak adanya manusia di dunia ini. Renang dapat dilakukan oleh siapapun baik tua-muda, pria-wanita, kecil-dewasa sehingga renang sangat efektif meningkatkan derajat kehidupan manusia.
Dr.Tanya Rotikan, SpKO, dokter spesialis olahraga dari RSUPN Cipto Mangunkusomo, Jakarta mengatakan bahwa “Berenang merupakan olahraga tanpa gaya gravitasi bumi (non weight barring). Saat bergerak di dalam air, tubuh mengeluarkan energi lebih besar, karena harus ‘melawan’ massa air. Dengan demikian, berenang mampu menguatkan dan melenturkan otot-otot tubuh. Manfaatnya jauh lebih maksimal ketimbang berolahraga di darat .”
Gerakan mendorong dan menendang air dengan anggota tubuh, (terutama tangan dan kaki), dapat memacu aliran darah ke jantung, pembuluh darah, dan paru-paru. Itu berarti, berenang dapat dikategorikan sebagai latihan aerobik dalam air. Berenang secara teratur dengan sendirinya dapat meningkatkan kemampuan fungsi jantung dan paru-paru.
Berenang juga akan lebih efektif dan aman jika dilakukan secara perlahan. Awali dengan berenang santai selama 5-10 menit. Setelah itu boleh diulangi dengan jangka waktu yang lebih panjang. Frekuensi pun sebaiknya diatur, sekitar 1-2 kali seminggu. Baru, setelah tubuh dirasakan bisa beradaptasi, Anda dapat meningkatkan intensitas dan frekuensinya sesuai dengan kemampuan.
Bagi Anda yang ogah-ogahan olahraga karena takut mengalami cedera tubuh saat berolahraga, tapi tidak untuk oleahraga renang. Berenang terbilang minim risiko cedera fisik. Hal ini terjadi karena pada saat berenang seluruh berat badan ditahan oleh air (mengapung). Wajar saja jika berenang kemudian menjadi olahraga yang paling dianjurkan bagi mereka yang kelebihan berat badan (obesitas) dan penderita gangguan persendian tulang atau arthritis.
Namun demikian, ada beberapa hal yang tetap harus diperhatikan sebelum, saat, dan setelah berenang. Misalnya, supaya tubuh tidak ‘kaget’, Anda dianjurkan melakukan gerakan pemanasan dan pendinginan. Mulailah dengan gerakan-gerakan ringan, seperti mengayunkan tangan dan kaki atau berjalan-jalan di sekitar kolam renang selama 10-15 menit.
Agar bisa menmemperoleh manfaat renang, hendaklah berenang dengan benar. Kalau hanya bermain-main dengan air memang menyenangkan, tetapi hal ini hanya melibatkan aktivitas fisik yang sangat rendah dan memberikan efek yang kurang maksimal pada tubuh .
Dianjurkan dengan bantuan instruktur renang yang berpengalaman, sebaiknya berkonsultasi lebih dahulu dengan dokter spesialis kesehatan olahraga (SpKO) atau spesialis rehabilitasi medik (SpRM) terlebih yang bermasalah kesehatan. Perhatikan pula keamanan tempat renang demi kesehatan karena pada orang tertentu kejadian sakit akan lebih sering bila berenang. Perhatikan juga kualitas air misalnya: kejernihan, derajat-keasaman (pH) bahkan polusi, yang bisa saja dapat mengganggu kesehatan.
Hal-hal di atas perlu diperhatikan agar mandapatkan manfaat dari olahraga renang secara maksimal. Bayangkan saja kalau kita berenang di kolam yang airnya kotor, bukannya sehat yang Anda dapatkan melainkan kesehatan tubuh Anda akan terganggu. Perlakuan yang bijak kepada semua jenis olahraga termasuk olahraga renang dapat meningkatkan derajat kesehatan tubuh secara dinamis




C. Olahraga Renang dalam Menangani Penyakit Dalam
Malas berolah raga dengan alasan kurang memiliki waktu dalam jangka panjang dampaknya cukup buruk, yakni munculnya penyakit yang disebabkan oleh hipokinesia (kurang gerak). Di antaranya, tekanan darah tinggi, diabetes melitus, jantung, artritis, hiperkolesterolemia, dan obesitas. Albert M. Hutapea dalam bukunya Menuju Gaya Hidup Sehat mengungkapkan, penelitian selama 16 tahun terhadap 17.000 alumnus Universitas Harvard menunjukkan, mereka yang tidak aktif berolahraga (yang membakar tidak lebih dari 500 kalori per minggu dalam kegiatan olah raga) lebih cenderung mengidap penyakit jantung. Berikut akan dijelaskan manfaat olahraga renang sebagai terapi penyakit dalam yang banyak diderita orang-orang yang malas berolahraga.
1. Obesitas
Bukan rahasia lagi apabila obesitas atau overweight merupakan pemicu segala penyakit. Peningkatan gizi global ternyata menyebabkan epidemi obesitas makin meluas. Joanne Harrell, Professor keperawatan di Center for Research on Chronic Illness, University of North California, mengatakan bahwa pada usia kecil tidak ada yang melebihi delapan atau sembilan tahun, risikonya sekitar 1,6 kali lebih tinggi untuk anak perempuan disbanding laki-laki. Namun demikian baik laki-laki maupun perempuan tetap memiliki risiko terhadap obesitas.
Persoalan di atas tidak berarti obesitas tidak bisa disembuhkan, kegemukan pada anak tetap bisa diatasi. Bahkan, survei yang dilakukan oleh ahli dari Universitas Trier menunjukkan bahwa gangguan metabolisme dan persoalan berat badan bisa diatasi dengan mudah pada anak-anak. Jika usaha mengurangi berat badan dimulai sebelum masa puber, peluang keberhasilannya malah lebih baik. Kombinasi antara pendidikan dan nasihat diet, latihan fisik dan pengurangan nonton televisi, adalah cara terbaik mengurangi kegemukan pada anak-anak.

Selain itu, latihan fisik dapat berupa olahraga renang. Berenang ternyata juga dapat menjadi aktivitas untuk membakar kalori. Anda mungkin akan bertanya, bukankah hanya olahraga yang mengeluarkan keringat saja yang bisa membakar kalori? Bagaimana mungkin berenang yang tidak membuat tubuh berkeringat bisa membakar kalori?
Jawabannya ternyata sederhana saja. Pembakaran kalori tubuh, seperti dijelaskan oleh dr. Tanya, ternyata tidak selalu ditandai oleh keluarnya keringat. Saat berenang, tubuh akan terasa lebih berat bergerak di dalam air. Otomatis energi yang dibutuhkan pun menjadi lebih tinggi, sehingga dapat secara efektif membakar sekitar 24% kalori tubuh.
Ketika berenang kalori dalam tubuh akan terbakar sehingga secara langsung sangat efektif membakar lemak. Ini tentu sangat membantu anak-anak yang mengalami obesitas disamping perlunya pengaturan pola makan. Jika asupan makanan tidak diatur, mungkin saja olahraga ini tidak jadi melangsingkan sebab olahraga berenang memicu rasa lapar.
2. Kanker
Dari penyakit obesitas, penyakit kanker pun dapat menjangkiti tubuh kita. Dari hasil penelitian mengungkapkan bahwa obesitas atau overweight bisa mengakibatkan sedikitnya sembilan jenis kanker. Yakni, kanker usus besar, payudara, uterus, ginjal, esophagus, dan pankreas. Juga kanker kandung empedu, hati serta perut bagian atas.
Semakin parah obesitas atau overweight, maka penyembuhan kanker pun makin sulit. Berdasarkan hasil studi terbaru, 90 ribu orang meninggal akibat kanker. Sekitar 14 hingga 20 persennya karena terapi terhalangi oleh obesitas pasien. Dr. Christopher Desc, onkolog (pakar kanker) dari Richmond, Virginia, As. Menerangkan Obesitas menghalangi upaya penyembuhan pasien kanker.
Proses penyembuhan kanker tidak lain dengan olahraga secara teratur, khususnya olahraga renang yang dapat mengurangi berat badan. Pada saat terapi kanker, tubuh yang sedikit memiliki lemak akan mudah dalam proses penyembuhan sel kanker.
3. Nyeri Sendi
Saat ini, nyeri sendi sering diderita oleh banyak orang. Gaya hidup yang terlalu banyak mendiamkan tubuh mengakibatkan nyeri sendi dibagian tertentu. Misalnya pada lutut dan pergelangan kaki, hal tersebut dapat dialami oleh siapapun. Namun paling rentan terhadap usia dewasa-lanjut.
Oleh sebab itu, dengan berenang dapat menurunkan risiko cedera persendian, terutama di bagian lutut dan pergelangan kaki bagi mereka yang kelebihan berat badan atau mengalami gangguan persendian tulang. Penelitian menunjukkan bahwa berolah raga di dalam air dengan ketinggian sebatas pinggang dapat mengurangi ketegangan sendi hingga 50%, dan 75% jika dalamnya air sebatas dada. Kondisi tubuh yang tak terlalu berat menopang bobot badan bahkan dr. Tanya menambahkan aktivitas ini aman dilakukan oleh wanita hamil.
4. Kardio-Vaskular
Kesibukan dalam kehidupan “Duniawi” sering menyebabkan orang menjadi kurang gerak, disertai stress yang dapat mengundang berbagai penyakit non-infeksi di antaranya yang terpenting adalah penyakit kardio-vaskular (penyakit jantung, tekanan darah tinggi dan stroke). Hal ini banyak dijumpai pada kelompok usia pertengahan, tua dan lanjut, khususnya yang tidak melakukan Olahraga. Olahraga (Kesehatan): Banyak gerak dan bebas stress, mencegah penyakit dan menyehatkan! Olahraga adalah kebutuhan hidup bagi orang yang mau berpikir.
Berenang (di tempat dan kualitas air yang memenuhi syarat kesehatan dan keamanan), termasuk sebagai olahraga aerobik yang akan membuat paru-paru sehat, sendi lebih lentur terutama di bagian leher, bahu dan pinggul, karena bagian-bagian tubuh tersebut digerakkan. Meningkatnya kerja dan fungsi jantung, paru-paru dan pembuluh darah ditandai dengan denyut nadi istirahat menurun, isi sekuncup bertambah, kapasitas bertambah, penumpukan asam laktat berkurang, meningkatkan pembuluh darah kolateral, menigkatkan HDL kolestrol, mengurangi aterosklerosis. Berenang selama 3-5 kali seminggu serupa manfaat olahraga aerobik yang dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru.

5. Wanita Hamil
Bagi sebagian orang, olah raga sudah menjadi bagian dari gaya hidup. Dengan begitu, bukan alasan bagi wanita hamil untuk tidak atau bahkan malas berolah raga. Jika ditelisik dari sisi medis, renag merupakan olahraga ini yang banyak diminati oleh mereka yang berbadan dua. Ini lantaran renang memiliki sifat aerobic dan relative aman dari benturan.
Dr. Michael Triangto, SpKO mengungkapkan ”Berenang boleh dilakukan oleh ibu hamil asalkan keadaan tubuhnya sehat dan bugar dan air yang menopang berat badan si ibu hamil disinyalir berguna di trimester terakhir kehamilan, untuk memudahkan proses persalinan kelak”.
6. Asma
dr Hening L. Putra SpRM. Menjelaskan bahwa asma merupakan salah satu masalah kesehatan yang bisa menyebabkan disabilitas (ketidakmampuan) penderita. Serangan asma memang tidak bisa ditebak dan biasanya mendadak. Begitu orang yang menderita asma terpajani bahan penyebab alergi, ia pasti langsung susah bernapas.
Aktifitas. Banyak faktor yang menimbulkan serangan asma. Misalnya, lingkungan, bahan alergen (penyebab alergi), infeksi saluran napas dan polusi udara. Apalagi, penderita asma kronis cenderung menghindari aktifitas. Pasalnya, ada ketakutan menjadi sesak. Kondisi ini mengakibatkan penderita makin tidak aktif. Bila penderita tidak aktif, maka si pasien mudah mengalami sesak napas saat harus melakukan aktifitas yang agak berat. Sehingga ia pun semakin membatasi aktifitasnya.
Dengan mengurangi aktifitas bukannya menolong penderita lebih sehat, tapi malah mempermudah timbulnya sesak. Belum lagi penderita mudah menjadi tegang dan panik waktu serangan. Timbullah kesulitan mengatur napas dan saluran napas pun makin sempit. Hal ini bukannya membuat penderita longgar, tapi malah bertambah sesak. Padahal, dengan aktifitas berenang serangan asma bisa berkurang. Ini bisa dilakukan oleh orang dewasa maupun anak-anak. Terutama penderita asma anak, renang sangat dianjurkan. Gerakan berirama teratur membantu pola pernapasannya lebih stabil.

D. Olahraga Renang dalam Menangani Masalah Psikis
Olahraga sedikitnya 10 menit setiap hari membuat mental menjadi lebih sehat, pikiran jernih, stres berkurang dan memicu timbulnya perasaan bahagia. Bahwa olahraga membuat peredaran darah menjadi lancar, membakar lemak dan kalori, serta mengurangi risiko darah tinggi dan obesitas merupakan suatu hal yang diketahui umum. Riset terbaru menunjukkan suatu kelebihan lain dari aktivitas ini. Olahraga sedikitnya 10 menit setiap hari membuat mental menjadi lebih sehat, pikiran jernih, stres berkurang dan memicu timbulnya perasaan bahagia.
Daniel Landers, profesor pendidikan olahraga dari Arizona State University mengungkapkan lima manfaat olahraga renang.
1. Meningkatkan Kemampuan Otak
Meningkatkan kemampuan otakLatihan fisik yang rutin dapat meningkatkan konsentrasi, kreativitas, dan kesehatan mental. Karena olahraga bisa meningkatkan jumlah oksigen dalam darah dan mempercepat aliran darah menuju otak. Para ahli percaya bahwa hal-hal ini dapat mendorong reaksi fisik dan mental yang lebih baik.
Hasil penelitian yang telah dipublikasikan Proceeding oh the National Academy of science, lembaga tersebut menyebutkan, bahwa manfaat olahraga secara benar dan teratur, bisa memacu pertumbuhan neuron (sel saraf) yang telah rusak.
2. Membantu menunda proses penuaan
Membantu menunda proses penuaan Riset membuktikan bahwa latihan sederhana seperti jalan kaki secara teratur dapat membantu mengurangi penurunan mental pada wanita di atas 65 tahun. Semakin sering dan lama mereka melakukannya makan penurunan mental kian lambat. Kabarnya, banyak orang merasakan manfaat aktivitas itu setelah sembilan minggu melakukannya secara teratur tiga kali seminggu. Latihan ini tidak harus dilakukan dalam intensitas tinggi. Cukup berupa jalan kaki di sekitar rumah.
3. Mengurangi Stress
Mengurangi stresOlahraga dapat mengurangi kegelisahan. Bahkan lebih jauh lagi, bisa membantu Anda mengendalikan amarah. Latihan aerobik dapat meningkatkan kemampuan jantung dan membuat Anda lebih cepat mengatasi stres. Aktivitas seperti jalan kaki, berenang, bersepeda, dan lari merupakan cara terbaik mengurangi stress
4. Menaikkan daya tahan tubuh
Menaikkan daya tahan tubuh Jika Anda senang melakukan olahraga meski tak terlalu lama namun sering atau lama namun dengan santai melakukannya, maka aktivitas itu bisa meningkatkan hormon-hormon baik dalam otak seperti adrenalin, serotonin, dopamin, dan endorfin. Hormon ini berperan dalam meningkatkan daya tahan tubuh. Studi yang dilakukan di Inggris memperlihatkan bahwa 83 persen orang yang memiliki ganguan mental mengandalkan olahraga untuk meningkatkan mood dan mengurangi kegelisahan.


Landers mengatakan untuk orang yang menderita depresi ringan dan sedang, olahraga sedikitnya 16 minggu bisa menimbulkan efek yang sama dengan menelan obat antidepresi seperti Zoloft dan Prozac.


Sementara para peneliti di Duke University menemukan bahwa 60 persen orang depresi yang melakukan olahraga selama empat bulan dengan frekuensi tiga kali seminggu dan setiap latihan selama 30 menit bisa mengatasi gejala ini tanpa obat. Meski tergolong langkah yang mujarab namun bukan berarti pengobatan bisa langsung dihentikan, apalagi bagi yang mengalami depresi berat.
5. Meningkatkan kepercayaan diri
Memperbaiki kepercayaan diriUmumnya semakin mahir seseorang dalam suatu jenis aktivitas, maka kepercayaan diri pun akan meningkat. Bahkan suatu riset membuktikan bahwa remaja yang aktif berolahraga merasa lebih percaya diri dibandingkan dengan teman-temannya yang tidak melakukan kegiatan serupa.





Bab III
Penutup

A. Kesimpulan

1) Dengan mengetahui dan memahami olahraga khusususnya olahraga renang , dapat meningkatkan pemahaman yang lebih dalam tentang manfaat olahraga renang.
2) Olahraga renang juga dapat menjadi alternatif proses penyembuhan beberapa penyakit dalam seperti: asma, obesitas, nyeri otot persendian dan lain sebagainya.
3) Olahraga renang mampu menangani kasus atau masalah psikis misalnya, stress, depresi, meningkatkan kemampuan otak (intelegential).

B. Saran

Pada prinsipnya, setiap aktivitas olahraga adalah baik. Namun, manfaatnya akan maksimal jika kegiatan ini dilakukan secara teratur dan proporsional. Seperti halnya olahraga renang, satu-satunya kekurangan olahraga tersebut adalah ternyata kurang menguntungkan bagi kesehatan tulang. Ketiadaan gaya gravitasi bumi saat berenang justru berpengaruh buruk pada massa tulang. Untuk mengatasinya, olahraga tersebut harus dikombinasikan dengan olahraga semisal jogging, berjalan kaki, atau bersepeda.

Friday 28 November 2008


Pada percobaan yang telah kami lakukan, yaitu percobaan tentang distilasi atau penyulingan terhadap larutan NaCl yang dipanaskan dalam labu distilasi. Namun, pada saat itu hasil yang kami dapatkan dari penyulingan (distilasi) larutan NaCl terdapat kekeruhan setelah dicampurkan dengan larutan AgNO3.
Hal ini tidak sesuai dengan teori yang sebenarnya, hasil distilat dari larutan NaCl yang dipanaskan dalam labu distilasi seharusnya tidak berwarna (bening) setelah dicampurkan larutan AgNO3. hal tersebut disebabkan oleh suhu larutan yang dipanaskan lebih dari 100 oC.

Penerapan dari proses percobaan ini harus sesuai dengan teori bahwa pada suatu larutan, masing-masing komponen akan menguap pada titik didihnya. Sehingga percobaan yang kami lakukan bias mendapatkan hasil yang sesuai teori. Dalam pelaksanaannya suhu larutan NaCl yang seharusnya konstan (stabil) kurang dari 100 OC sulit dilakukan karena pemanas/api yang digunakan menyala dengan terus menerus sehingga suhunya mencapai lebih dari 100 OC. Dari percobaan tersebut, setelah larutan NaCl mendidih (pada suhu kurang lebih 100 OC) komponen yang terlebih dahulu menguap adalah air, kemudian jika suhu larutan NaCl terus bertambah (lebih dari100 OC) maka komponen yang ikut menguap adalah NaCl.

Jadi setelah NaCl ikut menguap maka hasil yang didapatkan (distilat) tidak lagi murni air, tetapi tercampur dengan NaCl, sehingga ketika dicampur dengan larutan AgNO3 larutan hasil distilasi berwarna putih keruh. Dari hasil percobaan yang kami lakukan kami bisa mengambil kesimpulan bahwa untuk mendapatkan zat kimia yang murni perlu melalui tahap-tahap tertentu, agar hasil yang didapatkan bisa optimal (zat yang memiliki kemurnian tinggi), serta tahap-tahap tersebut harus dilalui dengan benar agar hasil distilasi tidak tercampur dengan komponen yang tidak diinginkan. Kelompok IX.

Sunday 23 November 2008

Final, Keputusan Pembobotan Unas-SNM PTN
Akhir Bulan Ini Diputuskan Beberapa Persentasenya
SURABAYA - Rencana nilai ujian akhir nasional (unas) jenjang SMA/MA masuk pembobotan dalam seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNM PTN) makin dikonkretkan. Dengan begitu, bisa dipastikan bahwa wacana sebelumnya tentang penggabungan unas dengan SNM PTN dibatalkan.
Pembatalan penggabungan keduanya telah disepakati oleh Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) dan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP). Sebagai gantinya, nilai unas akan dimasukkan dalam pembobotan untuk masuk ke PTN.

Wakil Ketua MRPTNI Bidang Penerimaan Mahasiswa Prof Haris Supratno mengatakan, MRPTNI selaku penyelenggara SNM PTN dan BSNP sebagai penanggung jawab unas sepakat bahwa kedua ujian tersebut tidak digabung. Kesepakatan itu diputuskan dalam rapat konsultasi keduanya belum lama ini.

“Keputusannya sudah final. Unas dan SNM PTN tidak akan digabung,” terang Haris yang juga rektor Universitas Negeri Surabaya (Unesa) tersebut.

Ditambahkan, pemisahan itu dilakukan berdasar tujuan utama setiap ujian yang memang berbeda. Unas bertujuan mengevaluasi hasil belajar. Bentuk soalnya cenderung mendorong pelajar untuk mengingat banyak materi. Sedangkan SNM PTN cenderung pada penguasaan terhadap bidang studi. Bentuk soalnya lebih berupa prediksi dan analisis. Karena berbeda fokus, persiapan ujiannya juga berbeda. “Nah, kalau digabungkan, tentu butuh persiapan cukup lama bagi pelajar untuk menghadapi ujian,” paparnya.

Salah satu kesepakatan yang telah diambil dalam pembobotan unas dan SNM PTN itu adalah pengawasan percetakan soal-soal. Sedangkan pengawasan di ruang ujian masih belum disepakati. Sebab, jika harus mengawasi seluruh sekolah, terang Haris, PTN akan kesulitan. Pasalnya, tenaga yang ada tidak mencukupi.

Haris menyatakan bahwa saat ini PTN hanya mengusulkan agar pengawasan dilakukan secara sampling di beberapa kabupaten/kota. Bisa juga beberapa sekolah saja. Jika demikian, PTN tentu masih punya tenaga. Pembicaraan tentang hal tersebut akan dilakukan oleh MRPTNI dan BSNP akhir Oktober nanti.

Haris menjelaskan, MRPTNI dan BSNP masih belum menemukan kata sepakat tentang teknis keterlibatan PTN dalam pengawasan unas. “Yang jelas, peran (PTN, Red) pada unas nanti lebih baik daripada menjadi pemantau tanpa kewenangan seperti tahun-tahun sebelumnya,” tegasnya. Dengan hanya menjadi pemantau yang bahkan tidak boleh masuk ke ruang ujian, lanjut dia, kualitas ujian susah dikontrol.

Dalam pembicaraan akhir Oktober nanti, MRPTNI akan membahas jumlah pembobotan untuk setiap ujian tersebut. Baik unas maupun SNM PTN. Jika nanti pembobotan SNM PTN lebih berat, Haris menganggapnya sangat wajar. Pasalnya, SNM PTN memang bertujuan menjaring mahasiswa.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya Sahudi juga menyambut positif kebijakan nilai unas masuk pembobotan SNM PTN tersebut. Dengan begitu, unas tidak akan dijadikan nomor dua. Selama ini, siswa kurang mengutamakan ujian akhir. (sha/hud)
PELAKSANAAN Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNM PTN) 2009 tak lagi seperti ujian-ujian sebelumnya. Panitia telah menetapkan waktu seleksi hanya sehari, yakni2 Juli 2009. Materi yang diujikan jugatak lagi sebatas tes potensi akademik, tapi juga bidang studi prediktif
Model pelaksanaan ujian sehari itu memang tergolong baru. Sebelumnya, tradisi seleksi masuk perguruan tinggi negeri selalu dilaksanakan dua hari untuk program studi IPA, IPS, dan IPC. “Sekarang diringkas menjadi sehari untuk mempercepat proses seleksi,” kata Ketua SNM PTN Nasional 2009 Haris Supratno.

Perbedaan lain adalah jenis tes, pembagian wilayah, hingga proses seleksi. Tahun ini, panitia tetap memberlakukan tes potensi akademik seperti tahun-tahun sebelumnya. Untuk IPA, materi yang diujikan adalah matematika, biologi, fisika, kimia, bahasa Indonesia, dan bahasa Inggris. IPS mengujikan geografi, ekonomi, sosiologi, sejarah, bahasa Indonesia, dan bahasa Inggris. Panitiajuga tetap membuka ujian untuk jalur IPC.

Seluruh tes potensi akademik itu dilakukan pada sesi pagi. Setelah selesai, tes dilanjutkan dengan materi bidang studi prediktif .

Materinya terkait dengan jurusan yang dipilih (IPA, IPS, atau IPC), namun jenis pertanyaannya lebih kompleks. Bukan hanya pengetahuan, tapi lebih mengutamakan kemampuan analisis. Misalnya, kemampuan peserta memecahkan permasalahan yang dipertanyakan.

“Tes itu ditujukan untuk mengetahui kemampuan calon mahasiswa menyelesaikan program studinya. Apakah sesuai waktu normal, bisa lebih cepat, atau justru diprediksi molor,”ujar Haris. Sementara itu, wilayah koordinasi SNMPTN juga diperluas. Bila tahun sebelumnya hanya tiga wilayah, sekarang ditambah satu menjadi empat wilayah. Pembagian juga tak lagi bendasar daerah barat, tengah, dan timur “Perluasan wilayah itu juga untuk mempermudah calon mahasiswa,” tegasnya.

Dia mencontohkan, dulu ada calon mahasiswa yang tidak mau mendaftar di wilayah yang telah ditentukan karena lokasinya terlalu jauh. Mereka lebih memilih

tempat yang dekat, meski akhirnya tidak masuk dalam wilayah yang dituju. “Untuk mengatasi permasalahan itu, kami membuat keputusan untuk memperluas wilayah,”jelas pria yang juga menjabat rektor Unesa tersebut. Kemudahan lain yang diperoleh calon mahasiswa adalah tempat pendaftaran yang terkait dengan pilihan program studi (prodi). Peserta yang memilih satu prodi dapat mendaftan di wilayah mana saja. Misalnya, seorang calon mahasiswa yang ingin mengambil prodi di Universitas Indonesia (UI) bisa mendaftar di Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya atau di tempat lain.

Bagi peserta SNM PTN yang memilih dua atau tiga prodi, salah satu prodi yang dipilih harus berada di wilayah tempat mereka mendaftar. Misalnya, peserta mendaftar di wilayah III, salah satu pilihan dia harus perguruan tinggi di Jatim, Bali, NTB, NTT Kaltim, Kalteng, atau Kalsel. “Prodi lainnya hebas memilih di wilayah lain,” ujar Haris.

Panitiajuga menentukan aturan

haru dalam program studi yang memerlukan ujian praktik. Jika dulu ujian praktik harus dijalankan di perguruan tinggi yang dipilih, sekarang tidak lagi. Misalnya, calon mahasiswa dan Medan yang memilih prodi olahraga di Unesa tidak harus melakukan ujian praktik olahraga di Unesa. “Peserta bisa ujian praktik di pernguruan tinggi yang memiliki prodi sama (olahraga) dengan Unesa. Kalau di Universitas Negeri Medan ada prodi olahraga, ujian bisa dijakukan di sana. Jadi, mereka tidak perlu datang ke Unesa,” katanya.

Kebijakan tersebut, menurut Haris, merupakan jalan keluar yang diambil panitia untuk memecahkan permasalahan dan hambatan yang terjadi pada pelaksanaan SNM PTN tahun ini. Berdasar hasil evaluasi kerja, panitia mengambil serta menentukan aturan ban-u demi memberikan kesempatan yang lebih besar kepada peserta SNM PTN. “Jangan sampai calon mahasiswa yang nilai ujiannya bagus gagal diterima hanya karena kesulitan tempat ujian praktik,”tegasnya."Diambil dari blog tetangga".

Friday 21 November 2008

Hai teman-teman ini ada sebagian materi Biologi Umum dari Ibu Herlina, ceritanya kayak gini :
EKOSISTEM
Dalam ekosistem terjadi interaksi antara komponen-komponen penyusunnya sehingga terbentuk suatu satuan fungsional dan di dalamnya terdapat makhluk autotrof dan heterotrof.

LINGKUNGAN HIDUP
Makhluk hidup memerlukan lingkungan untuk hidupnya. Makhluk hidup tidak dapat dipisahkan dari lingkungannya. Lingkungan adalah segala sesuatu yang terdapat di sekitar makhluk hidup dan berpengaruh terhadap kehidupan makhluk hidup tersebut.
Lingkungan tempat hidup makhluk hidup tersebar di seluruh muka bumi. Bagian bumi dan atmosfer yang meliputi darat, air, dan udara tempat hidup organisme disebut biosfer

Lingkungan adalah segala sesuatu yang terdapat di sekitar makhluk hidup dan berpengaruh terhadap aktivitas makhluk hidup. Tempat yang sesuai bagi makhluk hidup untuk melakukan aktivitas hidupnya disebut habitat.
SATUAN MAKHLUK HIDUP DALAM EKOSISTEM
Ekosistem tersusun atas satuan makhluk hidup, yaitu individu, populasi, komunitas, dan ekosistem.

Individu
Individu adalah satuan makhluk hidup tunggal.
contoh
Satu ekor ikan atau satu ekor penyu disebut individu. Satu ganggang disebut individu. Demikian juga dengan manusia. Seorang manusia disebut individu.

 Populasi

Populasi adalah kumpulan individu sejenis yang hidup menetap di suatu daerah tertentu.
contoh
Ikan yang hidup di kolam jumlahnya lebih dari satu.

Kepadatan Populasi
Kepadatan populasi adalah banyaknya individu sejenis dalam setiap satuan luas daerah tertentu.

Perubahan Populasi
Kepadatan populasi dalam suatu ekosistem dapat berubah. Perubahan kepadatan populasi dapat disebabkan oleh faktor kelahiran (natalitas), kematian (mortalitas), perpindahan (emigrasi), dan kedatangan (imigrasi).

Komunitas

Komunitas adalah kumpulan populasi makhluk hidup yang hidup pada suatu daerah tertentu. Komunitas terdiri dari bermacam-macam populasi. Setiap populasi terdiri dari sejumlah individu.


Misalnya populasi ikan mas, populasi ikan mujair, populasi eceng gondok, populasi teratai, dan populasi Hydrilla di kolam merupakan anggota komunitas air. Di antara anggota komunitas ini terjadi hubungan timbal balik

Ekosistem
Dalam suatu habitat, selain terdapat berbagai jenis makhluk hidup (komunitas) terdapat juga benda-benda seperti air, tanah, pasir, cahaya, matahari, dan udara. Di antara anggota komunitas dan enda-benda tersebut terjadi hubungan yang saling mempengaruhi.
Kesatuan ini membentuk sistem ekologi atau disebut ekosistem . Di dalam biosfer terdapat satuan makhluk hidup.

Ekosistem adalah kesatuan komunitas dengan lingkungan hidupnya yang membentuk hubungan timbal balik.
KOMPONEN-KOMPONEN EKOSISTEM
Ekosistem terdiri dari komponen penyusunnya yang berupa produsen, konsumen, pengurai, dan benda-benda. Dalam suatu ekosistem terdapat dua penyusun (komponen) sebagai berikut.

Makhluk hidup meliputi tumbuhan, manusia, dan hewan lain. Komponen ini disebut komponen biotik.
Benda meliputi tanah, air, batu, udara, suhu, kelembapan, dan gaya tarik bumi. Kompenen ini merupakan komponen abiotik.Stop dulu yach!!!
Bagi Teman-teman yang mau Download lebih lengkapnya silahkan Klik Link berikut ini:

Biologi Umum (EKOLOGI)


Wednesday 19 November 2008

Kemarin Dosen ngasih materi kuliah Fisika Dasar I kan pake' Presentasi.
So, bagi teman-teman yang mau dapetin filenya silahkan Download aja, soalnya yang dikasih materi sama dosennya itu beberapa mahasiswa saja.


FISDAS MATERI I
FISDAS MATERI II
FISDAS MATERI III

Pada percobaan kali ini, kami melakukan percobaan tentang pemisahan/penyaringan. Selam percobaan berlangsung terdapat hal-hal yang menarik untuk dijadikan bahan diskusi. Diantaranya percobaan pemisahan/penyaringan yang keenam, pada percobaan tersebut kami menggunakan bahan kapur barus yang dikotori dengan pasir.
Hal pertama setelah pencampuran kapur barus dengan pasir adalah campuran tersebut dimasukkan ke dalam cawan penguapan. Kemudian ditutup dengan menggunkan kaca arloji yang di atasnya diberi air. Setelah itu dipanaskan dan yang terakhir didinginkan.


Pada proses pemanasan yang membutuhkan waktu lebih banyak, Karena bahan yang digunakan berupa padatan, jadi untuk memperoleh uapnya perlu waktu yang agak lama.setelah pencampuran antara serbuk kapur barus dan pasir. Setelah diuapkan beberapa lama akhirnya terbentuk juga kristal-kristal dari kapur barus berupa seperti stalagtit yang menempel di permukan bawah kaca arloji.

Namun hal itu berbeda, ketika campuranan antara kapur barus dan pasir itu tidak seimbang. Pasir yang digunakan terlalu banyak, pasir tersebut kotor, dan banyak kerikil kecil. Hal itu sangat berpengaruh dengan hasil yang akan dicapai, yaitu kristal-kristal yang terbentuk tidak bisa bagus/murni dari kapur barus karena pasir-pasir tersebut ikut mengotori kristal-kristal kapur barus.

Thursday 13 November 2008

Berdasarkan hasil percobaan yang kami lakukan di Laboratorium Kimia Dasar 1, tentang Reaksi-Reaksi Kimia, diketahui bahwa pada percobaan pertama yaitu 1ml HCl 0,05 M direaksikan dengan 1 ml NaOH 0,05 M menghasilkan larutan yang berwarna merah, dengan reaksi sebagai berikut:

HCl + NaOH  NaCl + H2O (berwarna merah)


itu disebabkan karena kami mencampurkan larutan NaOH ke dalam tabung reaksi yang berisi HCl, menurut teori, reaksi dari HCl (asam kuat) dengan NaOH (basa kuat) menghasilkan lautan yang berwarna hijau atau netral. Dengan cara larutan HCl (tidak berwarna) ditambahkan Indikator Universal menjadi berwarna merah dimasukkan ke dalam tabung reaksi baru yang masih kosong, kemudian larutan NaOH (tidak berwarna) ditambahkan Indikator Universal menjadi berwarna ungu dimasukkan sehingga hasil yang didapat larutan netral berwarna hijau.

Dalam percobaan ke dua hasil yang didapat sesui dengan teori yaitu raksi antara 1ml CH3COOH 0,5M dengan + 1ml NaOH 0,05M menghasilkan larutan yang berwarna hijau atau netral. Dengan reaksi sebagai berikut:

CH3COOH + NaOH  CH3COONa + H2O (berwarna hijau)

Dalam percobaan selanjutnya yaitu antara 0,2 gram serbuk CaCO3 dengan 3ml HCl 0,5M. kemudian ditutup dengan sumbat berpipa pengalir dan ujung pipa yang satunya dimasukkan ke dalam tabung yang telah diisi larutan Ba(OH)2 0,2M hasil yang didapat tidak sepenuhnya sesuai dengan teori. Menurut teori, karena hasil dari reaksi tersebut mengahasilkan gas CO2 maka tabung yang berisi larutan Ba(OH)2 0,2M (tidak berwarna) terjadi kekeruhan di dalam tabung, namun hal itu tidak terlihat secara jelas pada percobaan yang kami lakukan, hal tersebut terjadi karena terlambat menyumbat tabung yang telah berisi campuran 0,2 gram serbuk CaCO3 dengan 3ml HCl 0,5M dengan selotip, sehingga gas CO2 yang dihasilkan telah menyebar terlebih dahulu, sisanya (sedikit gas CO2 ) yang berhasil mengalir ke tabung yang berisi larutan Ba(OH)2 0,2M. Dari percobaan tersebut dapat ditulis persamaan reaksinya sebagai berikut :

0,2 gram serbuk CaCO3 + 2 HCl  CaCl2 + H2O + CO2

Demikian, hasil dari diskusi yang kami lakukan tentang reaksi-reaksi kimia pada materi kimia dasar I. hasil diskusi yang kami lakukan berdasarkan dari hasil percobaan yang telah kami lakukan dipadukan dengan hasil teori yang terdapat dalam literatur-literatur tantang reaksi-reaksi kimia, ketidakcocokan yang terjadi bisa menjadi pengalaman yang berarti bagi kami, sehingga dipercobaan yang akan datang bisa menjadi lebih baik lagi.

Thursday 6 November 2008



Pada percobaan laju reaksi yang telah kami, khususnya pada percobaan pengaruh luas permukaan terhadap laju reaksi. Pada percobaan tersebut menggunakan butiran marmer (CuCO4) sebagai pereaksi. Namun dalam buku panduan yang ada massa marmer baik butiran maupun serbuk tidak diperhitungkan, sehingga yang terjadi ketidak akuratan waktu yang kami dapat. Karena dengan massa yang berbeda pada marmer baik butiran maupun serbuk tidak hanya luas permukaan saja yang berpengaruh dalam laju reaksi, melainkan konsentrasi dari marmer butiran dan marmer serbuk yang berbeda, dengan pengertian semakin tinggi konsentrasi suatu zat maka laju reasinya pun semakin capat.maka dari itu, kami berinisiatif untuk mengulangi percobaan dengan menggunakan massa marmer yang sama baik butiran maupun serbuk, sehingga didapatkan hasil pengukuran waktu yang akurat. (Muchammad Tamyiz/tolong direfisi bila ada yang salah).

Thursday 21 August 2008

Sudah bosan dengan template Blogger yang itu-itu saja? Ada dua pilihan buat Anda. Cara pertama cukup praktis, cari dan download template Blogger dari pihak ketiga, lalu salin dan pasang kode template blogger baru pilihan Anda. Cara kedua lebih kreatif, modifikasi sendiri template Anda!
Berikut beberapa tip dasar yang bisa Anda gunakan untuk mengedit atau membuat template Blogger Anda:

Backup Template dan Komponen
Hal pertama yang harus Anda lakukan sebelum mengganti template Blogger adalah membackup template lama dan elemen-elemen halaman yang telah Anda miliki. Komponen selain posting, arsip, dan komentar cukup rawan dengan resiko hilang saat template baru diterapkan (Blogger akan memberi peringatan berupa daftar widget yang akan terhapus jika template baru Anda terapkan).
1. Login ke halaman pengelolaan blog, klik Layout > Edit HTML.
2. Untuk membackup template awal, seleksi seluruh kode di kotak Edit Template (Ctrl+A), lalu copy (Ctrl+C).
3. Buka Notepad, lalu salin kode ke dalam lembar kerja Notepad (Ctrl+V).
4. Simpan backup template awal Anda.

Sebagai catatan, jika Anda telah menambahkan elemen / widget pada halaman blog Anda, maka sebelum melakukan langkah ke-2, aktifkan dulu kotak pilihan Expand Template Widget (di bagian atas kotak Edit Template). Baru setelah itu salin seluruh kode dan Anda simpan sesuai langkah berikutnya.
Kini Anda sudah siap mengutak-atik template Blogger Anda. Jika hasilnya kurang memuaskan, Anda tetap dapat memulihkan template awal dengan cara menyalin kode backup dari Notepad ke kotak Edit Template.

Tuesday 19 August 2008

Sudah tersebar berita bahwa, pada tahun ajaran baru ini Depdikanas (Departemen Pendidikan Nasional) mengeluarkan larangan kepada pihak sekolah agar tidak lagi menjual buku paket untuk semua mata pelajaran. Namun hal, ini ternya berdampak pada orang tua siswa yang merasa kebingungan menentukan buku paket apa yang cocok untuk anaknya, sedangkan pihak sekolah sekali lagi tidak menentukan buku paket apa yang harus dibeli oleh siswa.
Hal ini ternyata, direspon oleh Depdiknas dengan cara meluncurkan buku gratis atau dikenal dengan istilah BSE (Buku Sekolah Elektronik) klik disini, meskipun demikian tetap saja hanya orang tua siswa yang dekat dengan dunia maya saja yang bisa memperoleh buku tersebut. Tapi tenang saja karena Depdiknas sendiri melegalkan untuk mengkopi isi buku tersebut. sebagaimana sambutan Mentri Pendidikan, Bambang Sudibyo :

Sambutan

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat rahmat dan karuniaNya, Pemerintah melalui Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia dengan penuh rasa gembira dan bangga menyuguhkan sejumlah buku teks pelajaran layak-pakai yang hak ciptanya telah dilmiliki Departemen Pendidikan Nasional.
Buku-buku teks pelajaran tersebut tersedia di situ Depdiknas yang diberi nama Situs Buku Sekolah Elektronik yang disingkat BSE atau e-Book. Jumlah seluruhnya saat ini ada empat ratus tujuh (407) judul buku dan Insya Allah setiap tahunnya akan bertambah.
Buku-buku teks pelajaran ini telah dinilai kelayakan pakainya oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) dan telah ditetapkan sebagai Buku Teks pelajaran yang memenuhi syarat kelayakan untuk digunakan dalam pembelajaran melalui Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) Nomor 46 Tahun 2007, Permendiknas Nomor 12 Tahun 2008, Permendiknas Nomor 34 Tahun 2008, dan Permendiknas Nomor 41 Tahun 2008.
Saya menyampaikan penghargaan yang tinggi kepada para penulis yang telah berdedikasi dalam perwujudan buku teks pelajaran sebagai sumber belajar yang sangat berguna bagi kepentingan peserta didik dalam meningkatkan pengetahuan dan kemampuannya untuk masa depan bangsa yang gemilang.
Buku-buku teks pelajaran yang telah dimiliki hak ciptanya oleh Depdiknas ini dapat digandakan, dicetak, difotokopi, dialihmediakan, dan/atau diperdagangkan oleh perseorangan, kelompok orang, dan/atau badan hukum dalam rangka menjamin akses dan harga buku yang terjangkau oleh masyarakat. Masyarakat dapat pula mengunduh (down load) langsung dari internet jika memiliki perangkat komputer yang tersambung dengan internet, serta menyimpan file buku teks pelajarann tersebut.
Untuk penggandaan yang bersifat komersial, harga penjualannya harus memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh Pemerintah. Saya berharap melalui Program Masal Buku Murah ini, buku teks pelajaran lebih mudah diakses sehingga peserta didik dan pendidik di seluruh Indonesia maupun sekolah di luar negeri dapat memanfaatkannya sebagai sumber belajar yang bermutu dan terjangkau.
Selamat belajar. Selamat mereguk ilmu, pengetahuan, dan teknologi melalui Buku Teks Pelajaran yang bermutu dan terjangkau.


Jakarta, 20 Agustus 2008
Menteri Pendidikan Nasional



BAMBANG SUDIBYO

Kalo temen-temen mau download bukunya bisa lewat link ini, lebih padat dan efisien karena kalau dari websitenya sendiri filenya terbagi-bagi, capek deh....!.mohon maaf karena yang saya dapat masih Buku kelas 2 SMP. jangan lupa yach tinggalkan komentar.